![]() |
| Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images |
Sepang sport.detik.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, memang tidak muda lagi. Di usianya yang ke-37, pebalap asal Italia ini disebut-sebut tidak segemilang ketika muda dulu.
Setelah seri Catalunya, Rossi tak pernah lagi bediri di podium teratas. Sampai GP Malaysia, Minggu (30/10/2016), pun Rossi harus menyerah kepada pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang finis di depan Rossi dengan jarak 3,115 detik.
Ada 10 seri setelah Catalunya di mana Rossi selalu gagal jadi juara. Kendati begitu, The Doctor masih bisa naik podium pada 6 di antaranya.
Saat ditanya wartawan apakah Rossi tidak pernah menang selepas seri Catalunya karena faktor usia, pebalap asal Italia ini menjawab, "Saya pikir memang saya sudah tua, karena saya sudah membalap sejak 18 tahun lalu."
Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images |
Meski begitu, Rossi masih ingin tetap berjuang. "Saya akan tetap melanjutkannya," katanya.
Rossi masih terikat kontrak dengan Yamaha hingga akhir 2018. Bos tim Yamaha, Lin Jarvis, pun menilai bahwa Rossi punya peluang untuk bertahan di Yamaha selepas 2018.
Semangat Rossi untuk tetap membalap bahkan menjadi candaan oleh Dovizioso. "Saya pikir kami akan berhenti (membalap) sebelum dia (Rossi)," canda Dovizioso.
(rgr/roz)

Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images
Tidak ada komentar:
Posting Komentar